Cara Memperbaiki Wajah Yang Rusak Akibat Jerawat

Hello sobat SimakTerus.Com! Jerawat memang menjadi momok yang menakutkan bagi sebagian besar orang. Tidak hanya membuat tidak percaya diri, jerawat juga bisa meninggalkan bekas-bekas yang sulit dihilangkan.

Jangan khawatir, pada artikel kali ini kita akan membahas cara-cara untuk memperbaiki wajah yang rusak akibat jerawat. Yuk simak!

Sebelum memulai langkah-langkah perawatan, penting untuk mengenali jenis bekas jerawat yang ada pada wajah. Ada dua jenis bekas jerawat, yaitu bekas merah dan bekas hitam.

Bekas merah disebabkan oleh peradangan pada jerawat dan biasanya memudar dengan sendirinya dalam beberapa minggu. Sedangkan bekas hitam disebabkan oleh produksi melanin berlebih pada wajah dan membutuhkan perawatan khusus.

Perawatan Wajah

Perawatan wajah adalah langkah awal yang harus dilakukan untuk memperbaiki wajah yang rusak akibat jerawat. Gunakan sabun pembersih wajah yang lembut dan tidak mengandung alkohol. Cuci wajah dengan air hangat, lalu keringkan dengan handuk lembut.

Selain itu, jangan lupa untuk menggunakan pelembap wajah yang cocok dengan jenis kulitmu.

Penggunaan Bahan Alami

Penggunaan bahan alami juga bisa membantu memperbaiki wajah yang rusak akibat jerawat. Beberapa bahan alami yang bisa digunakan adalah lidah buaya, madu, dan minyak kelapa.

Lidah buaya memiliki kandungan anti inflamasi dan anti bakteri yang bisa membantu mengurangi peradangan pada wajah. Madu memiliki kandungan anti bakteri dan anti inflamasi yang bisa membantu mengurangi jerawat dan bekasnya.

Sedangkan minyak kelapa memiliki kandungan vitamin E dan antioksidan yang bisa membantu memperbaiki kerusakan pada kulit.

Perawatan di Klinik Kecantikan

Jika bekas jerawat pada wajahmu cukup parah, kamu bisa melakukan perawatan di klinik kecantikan. Beberapa perawatan yang bisa dilakukan adalah chemical peeling, laser, dan microdermabrasion.

Namun, perawatan di klinik kecantikan membutuhkan biaya yang cukup mahal, jadi pastikan kamu memilih klinik kecantikan yang terpercaya.

Penggunaan Produk Skincare yang Tepat

Penggunaan produk skincare yang tepat juga sangat penting untuk memperbaiki wajah yang rusak akibat jerawat. Pilih produk skincare yang tidak mengandung alkohol dan parfum.

Selain itu, pilih juga produk yang mengandung bahan-bahan seperti retinol, asam salisilat, dan vitamin C yang bisa membantu memperbaiki kerusakan pada kulit.

Pilihan Makeup yang Tepat

Jangan lupa untuk memilih makeup yang tepat untuk kulit wajahmu. Pilihlah makeup yang tidak mengandung bahan-bahan yang berbahaya dan berpotensi menyumbat pori-pori.

Selain itu, hindari penggunaan makeup terlalu tebal dan pastikan selalu membersihkan makeup sebelum tidur.

Hindari Memencet Jerawat

Hindari memencet jerawat! Memencet jerawat bisa menyebabkan peradangan dan bekas jerawat yang lebih parah. Jika ingin menghilangkan jerawat, gunakan produk skincare atau konsultasikan ke dokter kulit.

Hindari Paparan Sinar Matahari yang Berlebihan

Paparan sinar matahari yang berlebihan bisa memperburuk kondisi bekas jerawat pada wajah. Hindari paparan sinar matahari langsung pada wajahmu dan gunakan sunscreen dengan SPF minimal 30. Gunakan topi atau payung saat berada di luar ruangan.

Hindari Stres Berlebihan

Stres berlebihan bisa memicu jerawat dan memperburuk kondisi bekas jerawat pada wajah. Cobalah untuk mengurangi stres dengan melakukan relaksasi atau meditasi.

Jangan lupa untuk tidur yang cukup dan menghindari konsumsi makanan yang bisa memicu stres seperti kafein dan makanan yang mengandung gula berlebih.

Perawatan dari Dalam

Perawatan dari dalam juga sangat penting untuk memperbaiki wajah yang rusak akibat jerawat. Konsumsi makanan yang sehat dan bergizi seperti sayuran, buah-buahan, dan protein.

Minum air putih yang cukup setiap hari juga bisa membantu menjaga kelembapan kulit dari dalam.

Perawatan Rutin

Perawatan wajah yang rutin sangat penting untuk memperbaiki wajah yang rusak akibat jerawat. Lakukan perawatan wajah minimal dua kali sehari, pagi dan malam hari.

Jangan lupa untuk membersihkan makeup sebelum tidur dan gunakan produk skincare yang tepat.

Hindari Produk Skincare yang Tidak Cocok

Selain memilih produk skincare yang tepat, hindari juga menggunakan produk skincare yang tidak cocok dengan jenis kulitmu. Produk skincare yang tidak cocok bisa memperburuk kondisi jerawat dan bekasnya pada wajahmu.

Jangan terlalu sering berganti-ganti produk skincare dan konsultasikan ke dokter kulit jika perlu.

Perbanyak Konsumsi Vitamin C

Konsumsi makanan atau suplemen yang mengandung vitamin C bisa membantu memperbaiki kerusakan pada kulit akibat bekas jerawat. Vitamin C memiliki kandungan antioksidan yang bisa membantu merangsang produksi kolagen dan mengurangi peradangan pada wajah.

Hindari Konsumsi Makanan yang Dapat Memicu Jerawat

Beberapa jenis makanan dapat memicu jerawat, seperti makanan yang mengandung gula dan makanan yang digoreng. Hindari konsumsi makanan-makanan tersebut dan perbanyak konsumsi makanan yang sehat dan bergizi.

Perbanyak Konsumsi Air Putih

Konsumsi air putih yang cukup setiap hari bisa membantu menjaga kelembapan kulit dari dalam. Selain itu, air putih juga bisa membantu mengecilkan pori-pori dan mengurangi jerawat dan bekasnya pada wajah.

Hindari Penggunaan Produk Skincare Berbahan Kimia Berbahaya

Hindari penggunaan produk skincare yang mengandung bahan kimia berbahaya seperti mercury dan hydroquinone. Bahan-bahan tersebut bisa menyebabkan kerusakan pada kulit dan bahkan kanker kulit. Pilihlah produk skincare yang aman dan terpercaya.

Penggunaan Es Batu

Penggunaan es batu bisa membantu mengurangi peradangan pada wajah akibat bekas jerawat. Bungkus es batu dengan kain atau handuk lembut, lalu tempelkan pada wajah yang berjerawat selama beberapa menit.

Hindari Penggunaan Produk Makeup yang Sudah Kadaluarsa

Hindari penggunaan produk makeup yang sudah kadaluarsa. Produk makeup yang sudah kadaluarsa bisa menyebabkan iritasi pada kulit dan memperburuk kondisi bekas jerawat pada wajahmu. Simpan produk makeupmu di tempat yang sejuk dan kering, dan pastikan untuk memeriksa tanggal kadaluarsanya sebelum digunakan.