Cara Memperbaiki File Rusak Setelah Di Recovery

Hello Sobat SimakTerus.Com, apakah kamu pernah mengalami kejadian di mana file penting kamu rusak setelah di recovery? Hal ini bisa terjadi karena beberapa alasan, seperti adanya bad sector pada hard disk atau kesalahan teknis lainnya. Namun, jangan khawatir karena kamu masih bisa memperbaiki file yang rusak tersebut. Berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukan.

1. Gunakan Software Recovery yang Berbeda

Jika file yang kamu recovery ternyata rusak, cobalah gunakan software recovery yang berbeda. Hal ini bisa membantu kamu untuk mengatasi kesalahan teknis pada software recovery tertentu. Beberapa software recovery yang bisa kamu coba antara lain EaseUS Data Recovery, Recuva, dan Stellar Data Recovery.

2. Lakukan Perbaikan dengan CHKDSK

CHKDSK adalah command prompt pada Windows yang berguna untuk memeriksa dan memperbaiki kesalahan pada hard disk. Jika file yang kamu recovery rusak karena adanya bad sector pada hard disk, kamu bisa menggunakan CHKDSK untuk memperbaikinya. Caranya adalah dengan membuka command prompt, kemudian ketikkan “chkdsk /f” pada drive yang ingin kamu perbaiki.

3. Gunakan Program Perbaikan File

Jika file yang kamu recovery rusak karena kesalahan pada sistem file, kamu bisa menggunakan program perbaikan file. Beberapa program yang bisa kamu gunakan antara lain Microsoft Office, WinRAR, atau 7-Zip. Program-program tersebut memiliki fitur perbaikan file yang bisa membantu kamu memperbaiki file yang rusak.

4. Coba Ubah Format File

Jika file yang kamu recovery rusak karena format file yang tidak dikenali oleh aplikasi, cobalah untuk mengubah format file tersebut. Misalnya, jika file tersebut adalah dokumen Word yang rusak, kamu bisa mencoba untuk mengubahnya menjadi format PDF. Hal ini bisa membantu kamu untuk mengakses isi file tersebut tanpa harus memperbaiki kesalahan pada file aslinya.

5. Gunakan Jasa Recovery Profesional

Jika semua cara di atas tidak berhasil, kamu bisa mencoba menggunakan jasa recovery profesional. Jasa ini biasanya dilakukan oleh para ahli yang memiliki peralatan dan teknologi canggih untuk memperbaiki file yang rusak. Namun, pastikan kamu memilih jasa recovery yang terpercaya dan memiliki reputasi yang baik.

6. Pastikan Hindari Kesalahan yang Sama di Masa Depan

Setelah kamu berhasil memperbaiki file yang rusak, pastikan kamu menghindari kesalahan yang sama di masa depan. Beberapa cara yang bisa kamu lakukan antara lain dengan melakukan backup file secara berkala, menggunakan antivirus yang terpercaya, dan memperbaiki kesalahan pada hard disk secara rutin.

Kesimpulan

Meskipun file yang kamu recovery rusak, kamu masih bisa memperbaikinya dengan beberapa cara di atas. Namun, pastikan kamu menghindari kesalahan yang sama di masa depan agar file penting kamu tidak rusak lagi. Semoga artikel ini bermanfaat untuk kamu, Sobat SimakTerus.Com!

FAQ

1. Apa penyebab file yang di-recovery rusak?

Jawaban: Beberapa penyebab file yang di-recovery rusak antara lain adanya bad sector pada hard disk atau kesalahan teknis pada software recovery.

2. Apa yang harus dilakukan jika file yang di-recovery rusak?

Jawaban: Cobalah untuk menggunakan software recovery yang berbeda, lakukan perbaikan dengan CHKDSK, gunakan program perbaikan file, coba ubah format file, atau gunakan jasa recovery profesional.

3. Apa yang harus dilakukan agar file tidak rusak lagi di masa depan?

Jawaban: Beberapa cara yang bisa dilakukan antara lain dengan melakukan backup file secara berkala, menggunakan antivirus yang terpercaya, dan memperbaiki kesalahan pada hard disk secara rutin.

4. Apa yang harus dilakukan jika file yang rusak sangat penting?

Jawaban: Cobalah menggunakan jasa recovery profesional yang terpercaya dan memiliki reputasi yang baik.

5. Apa saja software recovery yang bisa digunakan?

Jawaban: Beberapa software recovery yang bisa digunakan antara lain EaseUS Data Recovery, Recuva, dan Stellar Data Recovery.

Sampai jumpa kembali di artikel menarik lainnya, Sobat SimakTerus.Com!

About Admin